Badan penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat NASA memutuskan untuk mengirimkan robot berbiaya rendah untuk menyelidiki inti Mars. Robot yang dinamai Insight itu akan didesain paling lama dua tahun dan akan dikirimkan pada tahun 2016.
Insight akan dibekali dua instrumen utama, yaitu seismometer yang dikembangkan Perancis dan termometer serta alat pengebor yang dikembangkan Jerman. Sementara, untuk menuju Mars dan menjalankan misinya, Insight bakal didayai tenaga surya.
Seperti diberitakan AP, Senin (20/8/2012), Insight dikirimkan sebab masih banyak misteri yang disimpan oleh inti Mars. Inti Mars tak memiliki medan magnet dan belum jelas apakah padat atau cair. Misteri lain adalah apakah ada gempa di Mars.
John Grunsfeld dari NASA seperti dikutip Reuters mengungkapkan, "Ini sesuatu yang menarik perhatian kalangan ilmuwan selama bertahun-tahun. Seismology adalah metode standar untuk memahami interior Bumi dan kita belum memiliki pengetahuan apapun tentang itu di Mars."
Sebagai robot berbiaya rendah, Insight takkan selengkap Curiosity yang mendarat di Mars 5 Agustus 2012 lalu. Meski demikian, Insight memiliki kelebihan. Robot ini mampu melakukan pengeboran sedalam 9,14 meter. Dengan peralatannya, Insight akan mengukur temperatur, sejarah gempa dan komposisi inti mars.
Insight berbiaya 425 juta dollar AS. Misi Insight akan dijalankan oleh Jet Propulsion Laboratory yang juga menangani misi Curiosity. Insight mengalahkan misi lain yang diajukan, yaitu misi penyelidikan metana cair di Titan, bulan Saturnus, serta robot yang akan menyelidiki perubahan cahaya Matahari di komet.
Kamis, 23 Agustus 2012
Misi Insight Bakal Selidiki Geologi Mars
09.07
Unknown
0 komentar:
Posting Komentar